Google search

Thursday 13 September 2012

Kisah 4 Lilin



Ada 4 lilin yang menyala, Sedikit demi sedikit habis meleleh. 
Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka 

Yang pertama berkata: “Aku adalah Damai.” “Namun manusia tak mampu
menjagaku: maka lebih baik aku mematikan diriku saja!”
Demikianlah sedikit demi sedikit sang lilin padam.

Yang kedua berkata: “Aku adalah Iman.” “Sayang aku tak berguna lagi.” “Manusia tak mau mengenalku, untuk itulah tak ada gunanya aku tetap menyala.” Begitu selesai bicara, tiupan angin memadamkannya.

Dengan sedih giliran Lilin ketiga bicara: “Aku adalah Cinta.” “Tak mampu lagi aku
untuk tetap menyala.”
“Manusia tidak lagi memandang dan mengganggapku berguna.”
“Mereka saling membenci, bahkan membenci mereka yang mencintainya,
membenci keluarganya.”
Tanpa menunggu waktu lama, maka matilah Lilin ketiga.

Tanpa terduga… Seorang anak saat itu masuk ke dalam kamar, dan melihat
ketiga Lilin telah padam.

Kerana takut akan kegelapan itu, ia berkata:
“Ekh apa yang terjadi?? Kalian harus tetap menyala, Aku takut akan kegelapan!” Lalu ia mengangis tersedu-sedu.

Lalu dengan terharu Lilin keempat berkata: Jangan takut, Janganlah menangis, selama aku masih ada dan menyala, kita tetap dapat selalu menyalakan ketiga Lilin lainnya:

“Akulah HARAPAN.”

Dengan mata bersinar, sang anak mengambil Lilin Harapan, lalu menyalakan kembali ketiga Lilin lainnya.

Apa yang tidak pernah mati hanyalah HARAPAN yang ada dalam hati kita….dan
masing-masing kita semoga dapat menjadi alat, seperti si anak tersebut, yang dalam situasi apapun mampu menghidupkan kembali Iman, Damai, Cinta dengan HARAPAN-nya!





musliminwalmuslimat™

Solat Yg Benar



Solat wajib di lakukan mengikut hukum dan syarat syarat yang telah di tetapkan syariat,di samping itu ia wajib di lakukan dengan khusyuk, tawadhuk dan rasa penuh kehambaan kepada Allah.

Jika tidak ada perkara ini di dalam diri ketika melakukan solat maka sesorang itu tidak akan rasa ia sedang menyembah Allah.Maka sudah tentu dia tidak akan rasa bertuhan.Apabila tidak ada rasa bertuhan maka dia tidak rasa dia itu hamba.

Ibadah orang saperti ini hanya akan menambahkan dosa terhadap dirinya sendiri.Dan tidak dapat melahirkan peribadi orang yang merendah diri dan berkasih sayang.Tetapi apa yang akan lahir ialah sifat sombong, riak dan ingin di puji, rasa diri ahli ibadah dan bersih dan sebenarnya tidak akan melahirkan rasa takut pun kepada Tuhan.

Solat yang sepatutnya menjadi penghubung di antara diri seseorang hamba dan Khaliqnya sebaliknya telah menjadi hijab seseorang hamba dengan Tuhan nya.

Dosa saperti inilah biasanya seseorang itu mati tidak berampun kerana dia tidak sedar atau tidak rasa dia berdosa kepada Allah.Akhirnya dia mati dalam su’ul khatimah kerana selama ini dia rasa dia berbuat baik bukan berbuat dosa dan derhaka.Rupa rupanya dia melakukan dosa di atas saluran yang baik.Melakukan dosa sedangkan dia dalam solat.Membuat dosa dan derhaka dalam ketaatan.Lahirnya nampak taat tapi batinya derhaka.

Mereka sangka ibadah mereka memusnahkan mazmumah tapi cara ibadah mereka sebenarnya menyuburkan nya.

“SESUNGGUHNYA BERUNTUNGLAH ORANG ORANG YANG BERIMAN (YAITU) ORANG YANG KUSYUK DALAM SOLATNYA” – AL MUKMINUN AYAT 1-2.

Wallahu alam! - Ustaz Azhar Idrus

musliminwalmuslimat™

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...